What do you think?
Rate this book
Forgotten
Aku pernah mengalah di masa lalu,
layaknya matahari yang memberi ruang bagi rembulan tatkala malam membentang.
Aku pernah merelakanmu,
menyingkir dan berpuas memilikimu hanya dalam seutas pandang.
Tetapi segalanya tak akan pernah sama setelah berusia dua tahun.
Segalanya telah berevolusi tepat saat kembang api memenuhi langit pergantian tahun.
Dan pada waktu yang melenggang pergi,
pada ingatan tentang kita yang bersemi,
aku berterima kasih,
atas keputusan manismu, Kekasih
Sebab hatimu tahu jawabannya. Ia pandai berbicara.
Sebuah cerita manis tentang arti keputusan, tentang hati yang akhirnya memilih muaranya,
yang tercipta setelah disimpan terlebih dahulu dalam kenangan…
layaknya matahari yang memberi ruang bagi rembulan tatkala malam membentang.
Aku pernah merelakanmu,
menyingkir dan berpuas memilikimu hanya dalam seutas pandang.
Tetapi segalanya tak akan pernah sama setelah berusia dua tahun.
Segalanya telah berevolusi tepat saat kembang api memenuhi langit pergantian tahun.
Dan pada waktu yang melenggang pergi,
pada ingatan tentang kita yang bersemi,
aku berterima kasih,
atas keputusan manismu, Kekasih
Sebab hatimu tahu jawabannya. Ia pandai berbicara.
Sebuah cerita manis tentang arti keputusan, tentang hati yang akhirnya memilih muaranya,
yang tercipta setelah disimpan terlebih dahulu dalam kenangan…
276 pages, Paperback
First published April 1, 2013
About the author
Nay Sharaya
4 books86 followersLahir di Bulukumba, Sulawesi Selatan tanggal 26 April 1989 dan saat ini bertempat tinggal di Bandung.
Ratings & Reviews
Friends & Following
Create a free account to discover what your friends think of this book!
Community Reviews
Displaying 1 - 12 of 12 reviews
July 6, 2013
Tuh kaaaaaan. Uhhhh, bangga nih bisa nebak misteri amnesia-nya Andya. Dari awal udah ngeduga-duga kayak gitu, eh ternyata bener. Woaaaa! *tebar confetti*
Tapi biarpun begitu, aku enggak bisa nebak Andya itu jadinya sama Kai atau Rheo. Tapi beruntungnya, endingnya sesuai dengan apa yang kuharapkan! Asiiiik, akhirnya Andya jadi sama ...... *no spoiler loh*
Alurnya sih agak lama ya pas di tengah-tengah, jadi berasa kurang greget gitu. Cuma berpuluh-puluh halaman terakhir (enggak diitungin, males :p) itu kurasa cukup oke, karena pembeberan rahasia mulai dipaparkan.
Tokoh favoritku, jelaslah Kai *kedip-kedip manja*. Oh iya, ada beberapa salah penempatan nama. Yang harusnya Kai jadi Rheo, dsb. Untungnya aku lagi konsen, kalo enggak, huuu mungkin aku bakal bete setengah mati. Terus, dialognya terkesan agak nanggung, kalo misalnya mau baku ya baku, enggak ya enggak, biar enggak ngeganjel aja :)
Secara keseluruhan aku suka sama karya kak Nay yang satu ini. Ceritanya cukup enggak ketebak dan bikin geregetan. Ditunggu karya-karya lainnya ya, Kak! :)
Tapi biarpun begitu, aku enggak bisa nebak Andya itu jadinya sama Kai atau Rheo. Tapi beruntungnya, endingnya sesuai dengan apa yang kuharapkan! Asiiiik, akhirnya Andya jadi sama ...... *no spoiler loh*
Alurnya sih agak lama ya pas di tengah-tengah, jadi berasa kurang greget gitu. Cuma berpuluh-puluh halaman terakhir (enggak diitungin, males :p) itu kurasa cukup oke, karena pembeberan rahasia mulai dipaparkan.
Tokoh favoritku, jelaslah Kai *kedip-kedip manja*. Oh iya, ada beberapa salah penempatan nama. Yang harusnya Kai jadi Rheo, dsb. Untungnya aku lagi konsen, kalo enggak, huuu mungkin aku bakal bete setengah mati. Terus, dialognya terkesan agak nanggung, kalo misalnya mau baku ya baku, enggak ya enggak, biar enggak ngeganjel aja :)
Secara keseluruhan aku suka sama karya kak Nay yang satu ini. Ceritanya cukup enggak ketebak dan bikin geregetan. Ditunggu karya-karya lainnya ya, Kak! :)
June 6, 2015
"Aku ingin sekali membantumu menjawab pertanyaanku. Karena sepertinya aku tahu jawabannya. Tapi aku takut salah mengartikannya." Ini kata-kata Kai sekaligus kata-kata dalam novel ini yang paling kuingat :').
Read
April 10, 2013Happy Reading :)
December 2, 2013
SUKA! SUKA! SUKA!
ceritanya bener-bener gak ketebak. dari awal kita udah nebak-nebak 'sebenernya si andya ini kenapa sih? trus dulu hubungan dia sama kaisar apa? sama rheo?' dan aku ikut nebak-nebak jalan ceritanya dan....eng ing eng......salah besar semua tebakan saya -.-
andya, gadis yang divonis amnesia permanen setelah kecelakaan hebat dua tahun lalu, dan koma lebih dari setahun. tidak mengetahui jati dirinya sendiri. dia diberitahu ayahnya kalau namanya adalah Andya. karna ayahnya menolak untuk memberitahu semua masa lalunya, ia berusaha mencari tahu sendiri. disekolah barunya, ia bertemu lelaki bernama Rheo. saat pertama kali melihatnya, ia merasa tidak asing dengan Rheo. ia adalah ketua dari klub PSC. jadi begitu Rheo mempromosikan klubnya di kelas Andya, ia tanpa ragu2 langsung bergabung dengan klub itu untuk 'mengikuti' Rheo.
hampir semua kakak kelasnya selalu memandangnya seperti seseorang yg tidak asing untuk mereka. akhirnya Andya tahu kalau ia mirip dengan Yudita, mantan pacar dari Rheo yang kabarnya meninggal dua tahun lalu. dan dirumahnya, ia menemukan foto dua orang gadis kecil yang hampir serupa dengan wajahnya. akhirnya ia memaksa ayahnya untuk memberitahu siapa gadis satu lagi difoto tsb.
dilain hari, ia bertemu dengan seorang cowok bernama Kai yang 'sok akrab' dengannya dihari pertama mereka bertemu disekolah.
lamban laun, terungkap juga siapa sebenarnya 'Andya' ini. dan aku yakin kalian baru bisa nebak-hampir-benar saat udah diakhir-akhir cerita :p
tapi aku kecewa karna kisah cinta Natan-Listia gak dikasih tau akhirnya -.-
I give 4,5 stars for this incredible fiction!♥
ceritanya bener-bener gak ketebak. dari awal kita udah nebak-nebak 'sebenernya si andya ini kenapa sih? trus dulu hubungan dia sama kaisar apa? sama rheo?' dan aku ikut nebak-nebak jalan ceritanya dan....eng ing eng......salah besar semua tebakan saya -.-
andya, gadis yang divonis amnesia permanen setelah kecelakaan hebat dua tahun lalu, dan koma lebih dari setahun. tidak mengetahui jati dirinya sendiri. dia diberitahu ayahnya kalau namanya adalah Andya. karna ayahnya menolak untuk memberitahu semua masa lalunya, ia berusaha mencari tahu sendiri. disekolah barunya, ia bertemu lelaki bernama Rheo. saat pertama kali melihatnya, ia merasa tidak asing dengan Rheo. ia adalah ketua dari klub PSC. jadi begitu Rheo mempromosikan klubnya di kelas Andya, ia tanpa ragu2 langsung bergabung dengan klub itu untuk 'mengikuti' Rheo.
hampir semua kakak kelasnya selalu memandangnya seperti seseorang yg tidak asing untuk mereka. akhirnya Andya tahu kalau ia mirip dengan Yudita, mantan pacar dari Rheo yang kabarnya meninggal dua tahun lalu. dan dirumahnya, ia menemukan foto dua orang gadis kecil yang hampir serupa dengan wajahnya. akhirnya ia memaksa ayahnya untuk memberitahu siapa gadis satu lagi difoto tsb.
dilain hari, ia bertemu dengan seorang cowok bernama Kai yang 'sok akrab' dengannya dihari pertama mereka bertemu disekolah.
lamban laun, terungkap juga siapa sebenarnya 'Andya' ini. dan aku yakin kalian baru bisa nebak-hampir-benar saat udah diakhir-akhir cerita :p
tapi aku kecewa karna kisah cinta Natan-Listia gak dikasih tau akhirnya -.-
I give 4,5 stars for this incredible fiction!♥
June 23, 2013
Forgotten, judulnya sama dengan salah satu novel terbitan g. Hehehe
Novel ini bercerita tentang seorang perempuan yang sedang amnesia, yang kembali ke lingkungan lamanya untuk mencari tahu tentang kehidupannya sebelum mengalami amnesia. Andya, nama perempuan itu, merasa heran saat semua orang di sekolah barunya (atau sekolah lamanya) selalu mengkait-kaitkannya dengan Yudita, kakaknya yang kata Ayahnya sudah meninggal dua tahun sebelumnya. Di sekolah ini Andya bertemu dengan Rheo, si cowok serius dan (agak) galak, si ketua klub fisika. Dan juga Kaisar, si cowok santai pembuat onar, si legenda klub fisika itu. Umm… apalagi ya? Oiya, akhirnya Andya (atau Yudita) dihadapkan pada pilihan untuk kembali kepada pacarnya atau memilih sahabatnya yang menyatakan cinta.
Well, saatnya komen-komeeeeenn!
Novel ini rasa SMA nya kental banget, bikin aku kangen nulis novel bersetting SMA lagi ^.^
Gaya bercerita kak Nay juga asik, lugas, dan runut. Banyak kejutan-kejutan di setiap adegan yang membuat penasaran. Dan…I love Kaisar! Serius! Karakter kaisar ini mood booster banget. Dialog-dialog dan tindakan-tindakannya bikin nagih dan bikin aku nunggu adegan-adegan yang ada Kaisarnya ;p Agak jarang aja seorang andalan klub Fisika sekaligus pembuat onar seperti Kaisar ini (btw, aku lebih suka nyebut dia Kaisar daripada Kai, karena kesannya lebih ‘cowok’ aja. Hehe). Tapi aku agak kecewa dengan Kaisar di bagian akhir, ketika dia nerima telfon dari Andya dalam perjalanan ke bandara. Disitu aku seperti kehilangan karakter Kaisar yang sudah tertata apik di adegan-adegan sebelumnya. Aku sedih, dan merenung: ‘Kaisar telah berubah, tidak seperti Kaisar yang kukenal’ Tapi itu nggak masalah sih. Kan setiap orang pasti berubah. Haha
Kurangnya novel ini adalah, ada beberapa ketidak-konsistennan bahasa. Seperti misalnya, soal sebutan. Kak Nay, aku agak terganggu karena terkadang dialog tokoh memakai sebutan aku-kamu, kadang juga aku-kau, kadang juga gue-elo, dengan konteks yang nggak terlalu jelas. Mungkin akan lebih nyaman dibaca kalau konsisten dengan satu model, kalau aku-kamu yaa terus begitu. Untuk gue-elo, yah bolehlah, untuk membedakan ‘yang spesial’ dengan ‘yang biasa’. Terus contoh lain, penggunaan kata ‘tidak’ dan ‘nggak’. Dan masih ada contoh lain.
Jadi secara keseluruhan novel ini bagus, ide ceritanya keren dan cara penyampaiannya runut. Endingnya juga nggak ketebak, karena hingga 10 halaman terakhir aku masih bertahan dengan tebakan pertamaku (yang ternyata salah). Dan itu keren! Kalau ketidak-konsistenan pilihan kata (yang menurutku sangat annoying banget ) bisa dihilangkan, aku akan kasih 4 bintang :D Mungkin bisa untuk pertimbangan di karya selanjutnya yaa kak Nay. Hehe
Tapi keseluruhan, novel ini recommended untuk dibaca. Ditunggu banget karya selanjutnya. Fighting, Kak Nay!
*btw, aku kurang suka dengan kertas yang digunakan penerbit. Berat. Dan kurang nyaman dibaca:(
Novel ini bercerita tentang seorang perempuan yang sedang amnesia, yang kembali ke lingkungan lamanya untuk mencari tahu tentang kehidupannya sebelum mengalami amnesia. Andya, nama perempuan itu, merasa heran saat semua orang di sekolah barunya (atau sekolah lamanya) selalu mengkait-kaitkannya dengan Yudita, kakaknya yang kata Ayahnya sudah meninggal dua tahun sebelumnya. Di sekolah ini Andya bertemu dengan Rheo, si cowok serius dan (agak) galak, si ketua klub fisika. Dan juga Kaisar, si cowok santai pembuat onar, si legenda klub fisika itu. Umm… apalagi ya? Oiya, akhirnya Andya (atau Yudita) dihadapkan pada pilihan untuk kembali kepada pacarnya atau memilih sahabatnya yang menyatakan cinta.
Well, saatnya komen-komeeeeenn!
Novel ini rasa SMA nya kental banget, bikin aku kangen nulis novel bersetting SMA lagi ^.^
Gaya bercerita kak Nay juga asik, lugas, dan runut. Banyak kejutan-kejutan di setiap adegan yang membuat penasaran. Dan…I love Kaisar! Serius! Karakter kaisar ini mood booster banget. Dialog-dialog dan tindakan-tindakannya bikin nagih dan bikin aku nunggu adegan-adegan yang ada Kaisarnya ;p Agak jarang aja seorang andalan klub Fisika sekaligus pembuat onar seperti Kaisar ini (btw, aku lebih suka nyebut dia Kaisar daripada Kai, karena kesannya lebih ‘cowok’ aja. Hehe). Tapi aku agak kecewa dengan Kaisar di bagian akhir, ketika dia nerima telfon dari Andya dalam perjalanan ke bandara. Disitu aku seperti kehilangan karakter Kaisar yang sudah tertata apik di adegan-adegan sebelumnya. Aku sedih, dan merenung: ‘Kaisar telah berubah, tidak seperti Kaisar yang kukenal’ Tapi itu nggak masalah sih. Kan setiap orang pasti berubah. Haha
Kurangnya novel ini adalah, ada beberapa ketidak-konsistennan bahasa. Seperti misalnya, soal sebutan. Kak Nay, aku agak terganggu karena terkadang dialog tokoh memakai sebutan aku-kamu, kadang juga aku-kau, kadang juga gue-elo, dengan konteks yang nggak terlalu jelas. Mungkin akan lebih nyaman dibaca kalau konsisten dengan satu model, kalau aku-kamu yaa terus begitu. Untuk gue-elo, yah bolehlah, untuk membedakan ‘yang spesial’ dengan ‘yang biasa’. Terus contoh lain, penggunaan kata ‘tidak’ dan ‘nggak’. Dan masih ada contoh lain.
Jadi secara keseluruhan novel ini bagus, ide ceritanya keren dan cara penyampaiannya runut. Endingnya juga nggak ketebak, karena hingga 10 halaman terakhir aku masih bertahan dengan tebakan pertamaku (yang ternyata salah). Dan itu keren! Kalau ketidak-konsistenan pilihan kata (yang menurutku sangat annoying banget ) bisa dihilangkan, aku akan kasih 4 bintang :D Mungkin bisa untuk pertimbangan di karya selanjutnya yaa kak Nay. Hehe
Tapi keseluruhan, novel ini recommended untuk dibaca. Ditunggu banget karya selanjutnya. Fighting, Kak Nay!
*btw, aku kurang suka dengan kertas yang digunakan penerbit. Berat. Dan kurang nyaman dibaca:(
This entire review has been hidden because of spoilers.
June 24, 2013
"Dyta, Dyta, Dyta. Nama itu memenuhi pikiran Andya. Siapa dia? Apakah dia orang yang penting? Ia baru sadar. Pertama kali bertemu dengan Rheo, lelaki itu pun menunjukkan reaksi yang tak biasa. Sepertinya ia juga menyadari sesuatu. Mirip dengan seseorang bukanlah kasus yang menarik.Orang-orang akan berusaha mengenalnya bukan karena orang itu benar-benar tertarik, melainkan karena wajahnya mirip seseorang."
Andya adalah anak baru di sekolahnya dan ia tidak mengenal seorang pun. Terlebih lagi, menurut Ayahnya ia baru saja mengalami kecelakaan dan mengalami amnesia sehingga ia lupa segala sesuatu tentang dirinya. Ia merasa aneh karena di sekolah, banyak yang menyebutnya mirip dengan seseorang bernama Yudita. Kakak kelasnya yang bernama Rheo pun bereaksi aneh saat melihatnya. Ada pula seorang lelaki bernama Kaisar - lebih sering dipanggil Kai - yang tiba-tiba mendekatinya. Andya sepertinya tidak tahu sedikitpun tentang kehidupannya...
Baca review selengkapnya di:
http://www.thebookielooker.com/2013/0...
May 14, 2013
Langsung comment ya, secara keseluruhan ceritanya menarik. Anak SMA banget, lucunya dapet, alur ceritanya juga bagus.
Tapi bagi saya hal yang agak ganggu adalah, di bagian awal cerita, ada beberapa scene / part yang berasa di-ada-kan buat sengaja ngasih info / clue. Jadi di awal kurang bikin penasaran dan greget. Tapi mulai pertengahan sampai akhir, kereeeeennnn. Endingnya ga ketebak.
Saya paling suka tokoh Kaisar, karakternya kuat, nyata banget alias bisa di imajinasikan, hehe.
Yah, secara keseluruhan, bagus, recommended lah...
Tapi bagi saya hal yang agak ganggu adalah, di bagian awal cerita, ada beberapa scene / part yang berasa di-ada-kan buat sengaja ngasih info / clue. Jadi di awal kurang bikin penasaran dan greget. Tapi mulai pertengahan sampai akhir, kereeeeennnn. Endingnya ga ketebak.
Saya paling suka tokoh Kaisar, karakternya kuat, nyata banget alias bisa di imajinasikan, hehe.
Yah, secara keseluruhan, bagus, recommended lah...
July 24, 2013
kereen banget ceritanya secara keseluruhan. kayaknya sebagai penulis, sudah berhasil. tanpa banyak ngomong. pokoknya good bangetlah novelnya, dan sama sekali gak rugi kalau beli.. keepsmile*
February 19, 2017
Ya lumayan juga nih buku. Bagus juga sih. He'eh bagus. Menarik. Semangat nulis ya! :)
December 5, 2015
Ahhhhh sejak baca novel ini pertama kali udah suka sama gaya penulisan Kak Nay. Ini novel yang ngga akan ngebosenin kalo dibaca ulang
July 1, 2019
Alurnya susah ditebak dan ini yg bikin saya suka😁🔫... good lah🖒
November 18, 2014
Karena belum baca novel ini, saya kasih bintang satu dulu, dink... Hehehe
Displaying 1 - 12 of 12 reviews