Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 2

International Journal of Humanities and Social Science Volume 2, No 10, May 2012

Relationship between Strategic Human Resource Management and Firm Performance of Kenya’s
Corporate Organizations

Miss Esther Wangithi Waiganjo, Tutorial Fellow, School of Human Resource Development, Jomo
Kenyatta University of Agriculture and Technology, Nairobi, Kenya. Prof. Elegwa Mukulu, Ph.D.
Associate Professor, School of Human Resource Development, Jomo Kenyatta University of
Agriculture and Technology, Nairobi, Kenya. James Kahiri, Ph.D. Senior Lecturer, Department of
Mathematics Kenyatta University, Nairobi, Kenya.

Abstract This paper examines the extent to which strategic human resource management influences
firm performance from various critical perspectives. Rapid environmental changes, competition to
provide innovative products and services, changing customer and investor demands and
globalization have become the standard backdrop for firms. Sustained competitive advantage could
be generated from a firm’s human capital by designing strategic human resource management to
diagnose a firm’s strategic needs which is required to implement a competitive strategy and achieve
operational goals. Effective human resource management strategy systematically organizes all
individual human resource management measures to directly influence employee attitude and
behavior in a way that leads business to achieve its competitive strategy. Finally, this article develops
a conceptual framework that explains the relationship between strategic human resource
management, competitive strategies and firm performance.

Key Words: Strategic human resource management, Firm performance, Competitive strategy

1. LATAR BELAKANG Beberapa organisasi hari ini semakin sadar terhadap pentingnya strategi
manajemen sumber daya manusia. Kesadaran ini menjadi dimensi yang paling dikritik pada kinerja
organisasi. Pengalaman dalam dunia nyata mengokohkan asumsi bahwa seberapapun
berpengalaman dan modern aktivitas bisnis organisasi, akan kesulitan menopang pertumbuhan dan
keefektifan organisasi tanpa strategi yang melengkapi operasinya. Persaingan bisnis adalah tema
yang sering diulang oleh akademisi, konsultan, dan praktisi. Frekuensi dan perubahan yang tak pasti,
persaingan yang lebih besar antar perusahaan, kebutuhan untuk terus berinovasi, kualitas output
dan biaya input memaksa perusahaan untuk menghadapi tantangan meningkatkan kemampan
bersaing dan berakibat pada kinerja mereka. Kesadaran ini mendorong MSDM statejik sebagai studi
lapangan utama dan memperbarui kemenarikannya yang memfasilitasi pengembangan pendekatan
lebih baru dalam mengelola organisasi dan sumber daya.

2. RUMUSAN MASALAH Organisasi korporasi di Kenya bekontribusi tetap sekitar 16,3% GDP negara
sejak tahun 2004. Hal ini menghadapi banyak tantangan meliputi perubahan lingkungan yang cepat,
persaingan inovasi produk dan jasa, mengubah permintaan pelanggan dan investor, infrastruktur
yang lemah, dan globalisasi. Bagaimanapun, mereka juga berhadapan dengan tantangan utama yaitu
meningkatkan kinerja mereka secara konstan dengan mengurangi biaya, meningkatkan kualitas, dan
mendiferensiasi produk dan jasa. Lingkungan pasar di negara ini bergolak secara ekstrim pada
dekade terakhir, dan untuk memelihara kesuksesan yang berkelanjutan dalam menghadapi
persaingan global, perusahaan harus mampu mengidentifikasi dan menganalisis karakteristik
lingkungan dan meningkatkan strategi untuk memenuhi perubahan kebutuhan pasar. Rumusan
masalah yang diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:  Bagaimana kerangka model
hubungan antara strategi manajemen SDM, strategi bersaing, dan kinerja perusahaan?

3. LANDASAN TEORI Untuk menjelaskan hubungan antara strategi manajemen SDM dan kinerja
perusahaan, penelitian ini fokus pada tiga teori normatif yang banyak diperbincangkan dalam dunia
penelitian: teori universalistik, teori kontingensi, dan teori konfigurasi. a. Teori universalistik Teori
universalistik disebut sebagai model praktek terbaik, yang didasari oleh asumsi bahwa terdapat
suatu pola praktek SDM terbaik, dan tanpa bisa dihindari akan memimpin kinerja organisasi pada
level terbaik atau superior (Luthans & Summer, 2005). b. Teori kontingensi Teori kontingensi dikenal
sebagai the best fit HRM. Tidak ada persepsi universal pada kebijakan dan praktek SDM. Hal ini
sesuai dengan konteks organisasi, budaya, dan strategi bisnisnya (Wright & Snell, 2005). c. Teori
konfigurasi Kesuksesan strategi kembali pada kombinasi kesesuaian eksternal dan kesesuaian
internal. Sebuah perusahaan dengan sepaket praktek SDM harus mempunyai tingkat kinerja yang
tinggi, juga tersedia penghargaan tingkat tinggi dari kesesuaiannya dengan strategi bersaing (Richard
& Thompson, 1999).

4. METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi
literatur. Peneliti mengumpulkan teori dari berbagai buku dan literatur untuk mengembangkan
sebuah model hubungan guna memecahkan masalah yang dihadapi objek penelitian. objek dalam
penelitian ini yaitu organisasi korporasi di Kenya, dengan populasi meliputi 25% tenaga kerja di
Kenya dan berkontribusi terhadap GDP Kenya sebesar 16,3%. Sektor ini merupakan sektor dengan
tenaga kerja terbanyak di Kenya.

5. HASIL DAN PEMBAHASAN Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan sebuah model
untuk menunjukkan hubungan antara strategi SDM dan kinerja perusahaan. Model ini diilustrasikan
dalam gambar 1. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kontribusi strategi manajemen SDM yang
mungkin dibuat untuk kinerja dan keefektifan organisasi sangat berkaitan dengan perubahan
lingkungan bisnis yang berbeda meliputi konteks secara makro dan mikro, demikian serangkaian
praktek tersebut dengan strategi bersaing dari perusahaan tersebut.

6. KOMENTAR TERHADAP PENELITIAN a. Keunggulan  Pemilihan metode penelitian dirasa sudah


tepat mengingat untuk mengembangkan sebuah model hubungan diperlukan banyak referensi dari
berbagai sumber.  Kenya sebagai negara berkembang sangat berpotensi untuk dilakukan penelitian,
hal ini akan sangat bermanfaat bagi praktek strategi SDM pada organisasi korporasi di Kenya, yang
tentunya diharapkan dapat membantu pemerintah, praktisi, maupun akademisi untuk meningkatkan
kualitas SDM Kenya serta secara berangsur beralih dari negara berkembang menjadi negara maju. b.
Kelemahan  Penelitian ini tidak menyebutkan metode penelitian secara jelas  Penjelasan objek
dalam penelitian ini kurang sedikit mendetail, tidak disebutkan nama perusahaan maupun
jumlahnya.

DAFTAR RUJUKAN Waiganjo, Miss Esther Wangithi, Makulu, Elegwa, Kahiri, James. (2012),
“Relationship between Strategic Human Resource Management and Firm Performance of Kenya’s
Corporate Organizations”, International Journal of Humanities and Social Science, Vol.

You might also like