Keywords: Information Systems, Off Work, Agile, Scrum
Keywords: Information Systems, Off Work, Agile, Scrum
Keywords: Information Systems, Off Work, Agile, Scrum
--------------------------------------------------------------------------------------------------
Ita Dewi Sintawati, Indah Puspitorini
Universitas Bina Sarana Informatika
(Naskah diterima: 1 Maret 2021, disetujui: 30 April 2021)
Abstract
The system for applying for work leave for employees applies to all agencies, both government
agencies and private agencies. Some of the leave that can be taken by an employee include:
annual leave, large leave, sick leave, maternity leave, and leave with important reasons. Leave is
the right of an employee who works for a certain institution with certain conditions, with no
entry or leave from work. However, not all agencies facilitate the online leave application
system, but they must come directly with a leave application letter to the agency where the
employee works. There are many obstacles that will be encountered with the use of the
conventional system for applying for this leave. Among other things: it takes time and has to
come in person, a manual filing system, causing a pile of archives and possibly losing archives,
lengthy leave filing procedures, and so on. For this reason, the authors provide a solution for
this leave application, a web-based information system should be made, so that the problem of
applying for leave can be overcome effectively and efficiently. The method used in making the
information system for leave submissions is the agile method, by taking one of the patterns in
agile, namely scrum. It is hoped that with this system, problems regarding filing employee leave
can be resolved quickly and precisely.
Keywords: information systems, off work, agile, scrum
Abstrak
Sistem pengajuan cuti kerja untuk karyawan berlaku pada semua instansi, baik instansi
pemerintahan maupun instansi swasta. Beberapa cuti yang bisa diambil oleh seorang karyawan
antara lain: cuti tahunan, cuti besar, cuti sakit, cuti bersalin, dan cuti dengan alasan penting. Cuti
merupakan hak seorang karyawan yang bekerja pada instansi tertentu dengan syarat-syarat
tertentu, dengan tidak masuk atau ijin tidak kerja. Namun, tidak semua instansi memfasilitasi
sistem pengajuan cuti kerja secara online, tetapi harus datang langsung membawa surat
pengajuan cuti ke instansi tempat karyawan tersebut bekerja. Banyak kendala yang akan ditemui
dengan penggunaan sistem konvensial utuk pengajuan cuti ini. Antara lain: membutuhkan waktu
dan harus datang secara langsung, sistem pengarsipan yang manual, sehingga menyebabkan
bertumpuk-tumpuknya arsip dan bisa jadi kehilangan arsip, prosedur pengajuan cuti yang
bertele-tele, dan lain lain. Untuk itu, penulis memberikan solusi untuk pengajuan cuti ini
sebaiknya dibuatkan sebuah sistem informasi berbasis web, sehingga permasalahan pengajuan
186
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 6 Nomor 2 Edisi Mei 2021 (186-195)
cuti ini dapat diatasi secara efektif dan efisien. Adapun metode yang digunakan dalam
pembuatan sistem informasi pengajuan cuti adalah dengan metode agile, dengan mengambil
salah satu pola pada agile yaitu scrum. Diharapkan dengan adanya sistem ini permasalahan
tentang pengajuan cuti karyawan dapat teratasi dengan cepat dan tepat.
Kata kunci: sistem informasi, cuti, agile, scrum
M
enurut Harahap beberapa faktor nusia), karena pencatatan terkadang di laku-
yang menyebabkan pekerja kan seadanya. Permasalahan lain yang muncul
menjadi stress adalah: Beban adalah dalam penyusunan laporan cuti bulanan
kerja yang terlalu banyak dan berat, Shift dan cuti tahunan. Data tersebut tidak saling
kerja yang tidak teratur, jam kerja yang rata- berintegrasi satu sama lainnya dengan baik
rata 8 jam bahkan lebih dalam perhari nya, yang mengakibatkan setiap kali membuat la-
Rutinitas pekerjaan yang monoton, Kompleks- poran atau informasi memerlukan waktu yang
itas pekerjaan, serta Tuntutan pekerjaan yang cukup lama untuk menyusunnya kembali agar
tidak sesuai dengan keterampilan. Untuk itu, menjadi sebuah informasi yang berguna. Arsip
cuti menjadi salah satu solusi untuk istirahat data cuti biasanya masih disimpan dalam le-
sejenak bagi para pegawai. Cuti dapat mari, yang membutuhkan ruang tertentu
digunakan oleh pegawai untuk tidak masuk dalam butuh waktu dalam oencarian data yang
kerja dengan alasan tertentu, misalkan refre- diperlukan.
shing, istirahat sakit, melahirkan, menunaikan Berdasarkan permasalahan diatas, maka
kewajiban agama, dan keperluan lain sesuai penulis memberikan solusi berupa peranca-
dengan ketentuan cuti pada masing-masing ngan sistem informasi pengajuan cuti berbasis
organisasi. Dengan pengelolaan cuti yang web, dalam penelitian ini metode yang digu-
baik, sebuah organisasi diharapkan dapat men- nakan adalah salah satu metode pengemba-
jaga performa pegawainya. Dengan performa ngan perangkat lunak yang disebut dengan
pegawai yang baik, sebuah organisasi dapat Agile dan lebih tepatnya dengan pola scrum.
menjalankan proses bisnisnya dan mencapai Scrum merupakan kerangka kerjaauntuk me-
tujuan organisasi. Namun, sering kali masalah ngembangkan sebuah produkkyang kompleks,
timbul dalam mengolah data cuti karena pe- di mana visi dari scrum yaitu membuat produk
ngolahan data cuti yang masih manual terka- yang bernilai tinggi secara kreativitas maupun
187
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 6 Nomor 2 Edisi Mei 2021 (186-195)
produktivitas. Scrum didasari dengan teori dan solusi melalui upaya kolaboratif dari antar
kontrol empiris yang disebut empirisme, yang tim fungsional dan klien Ini sebagai pendu-
menekankan bahwa pengetahuan didapatkan kung perencanaan adaptif, perkembangan evo-
dari pengalaman sehingga pembuatan keputu- lusi, awal pengiriman, dan perbaikan terus-
san sebaiknya didasari atas pengetahuan terse- menerus, dan itu mendorong respon yang
but. Scrum menggunakan pendekatan secara cepat dan fleksibel untuk dirubah. Prinsip-
iterative dan incremental untuk mengantisipasi prinsip ini mendukung definisi dan evolusi
ketidakpastian dalam proyek dan pengenda- dari banyak metode pengembangan perangkat
lian resiko. lunak.
II. KAJIAN TEORI 2.2 Pola Scrum
2.1 Konsep Agile Methode Scrum adalah suatu metodologi yang
Agile Methode dicetuskan oleh Kent mengatur (manage) proses pembuatan softwa-
Beck dan 16 rekannya. Agile software method re. Scrum merupakan suatu kerangka kerja.
merupakan sekumpulan metodologi pengem- Ada 3 elemen organisasi utama pada scrum
bangan perangkat lunak yang berbasis pada yaitu product owner, Scrum master, dan the
pengembangan iteratif, di mana persyaratan Scrum team. Scrum master berfungsi untuk
dan solusi berkembang melalui kolaborasi an- membantu anggota tim dalam menggunakan
tar tim yang terorganisir (Pressman, 2010). kerangka scrum dengan maksimal pada tahap
Sementara Sommerville (2011) mengemuka- ini scrum master dijadikan pelatih oleh tim.
kan metode agile merupakan metode pengem- Product Owner berfungsi untuk membantu tim
bangan incremental yang fokus pada perkem- dalam mengembangkan produk ke arah yang
bangan yang cepat, perangkat lunak yang tepat dengan sumber dari bisnis dan pelang-
dirilis bertahap, mengurangi overhead proses, gan. Sedangkan the scrum team berisi sekum-
dan menghasilkan kode berkualitas tinggi dan pulan orang yang bertugas untuk mengem-
pada proses perkembangannya melibatkan pe- bangkan software. Selain itu Scrum lebih me-
langgan secara langsung. ngutamakan pada memanage proyek secara
Agile software development adalah me- praktikal (practical process model). Lebih me-
tode dari beberapa kumpulan prinsip untuk ngarahkan tim untuk melakukan hal-hal yang
pengembangan software di mana persyaratan menjadi target untuk dikerjakan dan siap
188
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 6 Nomor 2 Edisi Mei 2021 (186-195)
189
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 6 Nomor 2 Edisi Mei 2021 (186-195)
190
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 6 Nomor 2 Edisi Mei 2021 (186-195)
191
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 6 Nomor 2 Edisi Mei 2021 (186-195)
192
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 6 Nomor 2 Edisi Mei 2021 (186-195)
tentang pengajuan cuti harus datang selain itu menambah beban pekerjaan untuk Tata website yang sudah
langsung ke kantor dengan bertanya Usaha. Karena bagian Tata Usaha harus tersedia, kapanpun dan
ke bagian Tata Usaha atau bertanya menjelaskan hal yang sama secara berulang-ulang dimanapun.
melalui telepon kepada pegawai tentang cuti baik yang datang
langsung maupun yang melalui telpon.
2. Proses pengisian data dilakukan Hal ini dirasakan kurang efektif, dikarenakan bisa Pegawai langsung
secara manual, yaitu dengan mengisi terjadi kerusakan data, kerangkapan data, dan juga menginput pada web
formulir yang disediakan oleh bagian prosedur yang terlalu bertele-tele
Tata Usaha.
194
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 6 Nomor 2 Edisi Mei 2021 (186-195)
ons/284725-sistem-informasi- https://e-
pengajuan-kredit-berbas-a987da1c.pdf journal.stmiklombok.ac.id/index.php/mi
si/article/view/37/24
Nyunando Winky,dan Nassien, Dewi . 2020.
Implementasi Agile Dynamic System Setiyanto, Arif, Samopa, Febriliyan, dan Alwi.
Development Methode Berbasis Web 2013. Pembuatan Sistem Informasi Cuti
Pada Sistem Penggajian. Jurnal pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan
Mahasiswa Aplikasi Teknologi Negara dengan Menggunakan PHP dan
Komputer dan Informasi. Vol. 2 No. 1 MySQL”Jurnal Teknik Pomits vol. 2,
Thn 2020, E-ISSN : 2685-6565. no. 2, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-
http://www.ejournal.pelitaindonesia.ac.i 9271 Print),
d/JMApTeKsi/index.php/JOM/article/vi http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/a
ew/542/377 rticle/view/4817/1116
Sunardi, dan Fadli Sofiansyah . 2018. Wulandari, Rosita, Setiawan Ridwan dan
Identifikasi Masalah Penerapan Metode Mulyani Asri. 2019. Perancangan
Agile (Scrum) Pada Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Wedding
Perangkat Lunak Di Perguruan Tinggi Organizer Online Menggunakan
(Studi Kasus Universitas Nahdlatul Scrum. Jurnal Algoritma Sekolah
Ulama Nusa Tenggara Barat) Jurnal Tinggi Teknologi Garut Vol 16 No 02.
Manajemen Informatika & Sistem https://jurnal.sttgarut.ac.id/index.php/al
Informasi Volume 1 No 2 – 2018. goritma/article/view/618/554
195