Diploma Supplement

Nomor: PP.09.02/3.5/0151/2022

Surat Keterangan Pendamping Ijazah yang dikeluarkan oleh Politeknik Kesehatan Gorontalo sebagai pelengkap Ijazah yang menerangkan capaian
pembelajaran dan prestasi dari pemegang Ijazah selama masa studi
The Diploma Supplement is issued by Health Polytechnic of Gorontalo accompanies a higher education certificate providing a standardized description of the nature,
level, context, content and status of the studies completed by its holder

I. INFORMASI TENTANG IDENTITAS DIRI PEMEGANG SKPI

INFORMATION OF PERSONAL INFORMATION DIPLOMA SUPPLEMENT HOLDER

1.1. Nama Legkap JHIAN BILONDATU

Full Name
1.2 Tempat dan Tanggal Lahir Gorontalo, 15 Juni 2001
Place and Date of Birth Gorontalo, June 15th 2001
1.3 Nomor Induk Mahasiswa 751540119079
Student Identification Number
1.4 Tanggal, bulan, Tahun Masuk 12 Juli 2019
Date, month, year of entry July 12th 2019
1.5 Tanggal, bulan, Tahun Lulus 28 Oktober 2022
Date, month, and Year of graduation October 28th 2022
1.6 Nomor Ijazah 1540120220002599
Number of Certification
1.7 Gelar dan Singkatan Amd.Keb
Title

II. INFORMASI TENTANG IDENTITAS PENYELENGGARA PROGRAM

INFORMATION OF IDENTITY HIGHER EDUCATION INSTITUTION

2.1 Surat Keterangan Pendirian 890/Menkes/Per/VII/2007

Certificate of Establishment
2.2 Nama Perguruan Tinggi Politeknik Kesehatan Gorontalo
Name of Institution Health Polytechnic of Gorontalo
2.3 Status Akreditasi Institusi B
Institution Accredited Status
2.4 Nama Program Studi Diploma III Kebidanan
Name of Study Program Diploma III Midwifery
2.5 Status Akreditas Program Studi B
Department Accredited Status
2.6 Jenis Pendidikan Pendidikan Tinggi Vokasi Kesehatan
Type of education Vocational higher educational of health
2.7 Jenjang Pendidikan Diploma III
Level of Education Diploma III
2.8 Jenjang Kualifikasi Sesuai KKNI Level 5
Appropriate Level of Qualification KKNI Level 5
2.9 Persyaratan Penerimaan Lulus SMA dan Lulus seleksi mahasiswa baru
Entry Requirements Graduated from Senior High School (SMA) and Passed The student admission test
2.10 Bahasa Pengantar Kuliah Bahasa Indonesia Indonesian
Language of instruction
2.11 Sistem Penilaian Grading Scheme
Evaluation System A = 4, B = 3, C= 2, D = 1, E = 0
A = 4, B = 3, C= 2, D = 1, E = 0
2.12 Lama Studi Reguler 6 Semester
Reguler Study Period 6 Semester
2.13 Jenis dan Jenjang Pendidikan Lanjutan Melanjutkan DIV/S-1 Kebidanan dan Program Profesi
Types and level of Advanced Education Continue to Bachelor of midwifery and a Professional program

III. INFORMASI TENTANG KUALIFIKASI DAN HASIL YANG DICAPAI

INFORMATION OF QUALIFICATION AND LEARNING OUTCOME

3.1 Capaian Pembelajaran

Learning Outcome
Kompetensi utama Lulusan Prodi D III Kebidanan Politeknik Kesehatan Gorontalo Mengacu Pada Keputusan Kepala Badan PPSDM Kesehatan
Nomor : HK.02.05/I/III/2/0899/2011 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Diploma III Kebidanan.
The main competencies of Graduates of the D III Midwifery Study Program at the Health Polytechnic of Gorontalo Refer to the Decree of the Head
of BPPSDM Number: HK.02.05/I/III/2/0899/2011 concerning the Core Curriculum for Diploma III Midwifery Education.
3.1.1 Mampu berperilaku professional, beretika dan bermoral serta Able to behave professionally, ethically, and morally and be responsive to socio-
tanggap terhadap nilai social budaya dalam praktik cultural values in midwifery practice.
kebidanan.

3.1.2 Mampu melakukan komunikasi efektif dengan perempuan, Able to communicate effectively with women, families, communities, peers, and
keluarga, masyarakat, sejawat dan profesi lain dalam upaya other professions to improve the health status of mothers and children in
peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak dalam pelayanan midwifery services.
kebidanan.
3.1.3 Mampu memberikan asuhan kebidanan secara efektif, aman Able to provide midwifery care effectively, safely, and holistically by considering
dan holistic dengan memperhatikan aspek budaya terhadap pregnant women's cultural aspects, childbirth, postpartum and breastfeeding,
 ibu hamil, bersalin, nifas dan menyusui, bayi baru lahir, newborns, toddlers, and reproductive health under normal conditions based on
balita, dan kesehatan reproduksi pada kondisi normal midwifery standards and professional codes of ethics.
berdasarkan standar kebidanan dan kode etik profesi.
3.1.4 Mampu memberikan penanganan kegawatdaruratan sesuai Able to provide emergency handling by their authority.
dengan kewenangannya.

Mampu melakukan upaya promotif, preventif, deteksi dini Able to carry out promotive, preventive, early detection, and community
dan pemberdayaan masyarakat dalam pelayanan kebidanan.. empowerment efforts in midwifery services
3.1.5 Mempunyai kemampuan mengelola kewirausahaan dalam Have the ability to manage entrepreneurship in midwifery services for which they
pelayanan kebidanan yang menjadi tanggung jawabnya. are responsible.

3.1.6 Mampu berperilaku professional, beretika dan bermoral serta Able to behave professionally, ethically, and morally and be responsive to socio-
tanggap terhadap nilai social budaya dalam praktik cultural values in midwifery practice.
kebidanan.
IV INFORMASI TAMBAHAN
ADDITIONAL INFORMATION
4.1 Penghargaan dan Pemenang Kejuaraan
Honors and Awards
4.2 Pengalaman Berorganisasi Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ)
Organizational Experiences Department Student Association
4.3 Pelatihan/ Sertifikasi a. Pelatihan Baby massage, SPA, & Moms Treatment Tahun 2022
Training/ Certification b. Pelatihan Kewaspadaan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal bagi Bidan di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) Tahun 2022
4.4 Pengembangan Karakter dan Keprofesian a. 2nd International Conference On Midwifery and Health Sciences “Optimizing
Character and Professional Development. Midwifery Services to Prevent Non-Communicable Diseases in the Reproductive
Cycle” Tahun 2022
b. Seminar Nasional “Strategi Pengembangan Potensi Diri yang Berjiwa Humanis
dan Berprestasi Dalam Menunjang Profesi Bidan” Tahun 2021
c. 1st International Conference On Midwifery and Health Sciences “Optimizing
Midwifery Services With A Humanist Approach In Stunting Prevention” tahun
2021
d. International Interdisciplinary Conference On Sustainable Development Goals
“Improving Quality of Health in The Era of 4.0” Tahun 2019
e. Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun 2019
f. Penerima Tamu Racana (PTR) Tahun 2019
4.5 Praktik Klinik, Komunitas dan Magang 816 jam
Clinical, Community Practice, and Interenship 816 Hours
4.6 Spesifikasi Tugas Akhir Asuhan Kebidanan Komprehensif Pada Ny. S.A.I Di Puskesmas Sipatana Kota
Spesification Of The Final Project Gorontalo
Comprehensive Midwifery Care for Mrs. S.A.I at the Sipatana Health Center,
Gorontalo City

V. INFORMASI TENTANG SISTEM PENDIDIKAN TINGGI DI INDONESIA DAN KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL
INDONESIA
INFORMATION OF INDONESIA HIGHER EDUCATION SYSTEM AND INDONESIA QUALIFICATION FRAMEWORK

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) adalah penjenjangan capaian yang

menyetarakan, luaran pendidikan formal, non formal, informal atau pengalaman kerja
dalam rangka pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan struktur pekerjaan di berbagai
sektor. Jenjang kualifikasi adalah tingkat capaian pembelajaran yang disepakati secara
nasional, disusun berdasarkan ukuran hasil pendidikan dan/ atau pelatihan yang
diperoleh melalui pendidikan formal, non formal, informal, atau pengalaman kerja.

KKNI merupakan perwujudan mutu dan jati diri Bangsa Indonesia terkait dengan
sistem pendidikan dan pelatihan nasional yang dimiliki Indonesia. KKNI terdiri dari 9
(sembilan) jenjang kualifikasi, dimulai dari kualfikasi-1 sebagai kualifkasi terendah dan
Kualfikasi-9 sebagai kualifikasi tertinggi.

KKNI (Indonesian Qualification Framework) is a qualification of attainment that

equalizes the output of formal and informal education or people with working
experiences, in order to acknowledge the working competencies according with the job
structure in any sectors.

KKNI is a manifestation of quality and identity of Indonesian in relation with

Indonesian educational system and national training. KKNI consist of 9 level
qualification, starts from qualification-1 as the lowest level until qualifiacation-9 as the
highest level.

Ditetapkan di Gorontalo
Pada tanggal 28 Oktober 2022

Ketua Jurusan Kebidanan

Rabia Zakaria, SKM, S.T.Keb, M.Kes

NIP. 197312101998032006