Bimbingan Teknis Akreditasi Internasional

Workshop Pengembangan Kurikulum berbasis Capaian Pembelajaran

(Outcome based Education – OBE)

Penyusunan Dokumen Kurikulum dengan Konsep OBE

Dr. Eng. Lusi Susanti

Universitas Andalas
1. Atribut (kualitas) apa
yang harus dimiliki untuk
menjadi seorang master
chef?

2. Apa tujuan dari

memiliki atribut tersebut?
WHY OBE?

5
Kaitan Revolusi Industri 4.0 dengan Pendidikan 4.0

Industri 1.0 Industri 2.0 Industri 3.0 Industri 4.0

Industrialization Electrification Digitalization Smartization

Pendidikan 3.0
Pendidikan 1.0 Pendidikan 2.0 Pendidikan 4.0
Memproduksi
Eksplorasi Ilmu M enghasilkan Pengetahuan M emproduksi
Dasar dan Teknologi Inovasi
Pengetahuan

Pendidikan 4.0 menghubungkan pendidikan di mana semua

orang, benda, dan mesin terhubung untuk menghasilkan
pembelajaran yang dipersonalisasi (Personalized learning).
Ekosistem baru ini mengubah lembaga pendidikan menjadi
ekosistem penghasil inovasi.
 21st Century Skills IR 4.0 Skills
Creativity & innovation
Critical thinking Learning & The ability to read, to
Communication Data
Innovation analyze, to use information
Collaboration Literacy in the digital world
Skills
Problem solving

The ability to understand

mechanical system work, to
Information literacy Information, RELIGY & use the application of
Technology
Media literacy Media & ICT SPIRITUAL technology (coding,AI, Big
Technology literacy Literacy
Literacy LITERACY Data analysis, machine
learning etc)

Flexibility, Leadership Communication,

Agile & adaptive Life &
Human Creativity,
Initiative & self-directedness Career Entrepreneurial,
Literacy
Social & inter-culture Skills Cultural agility
Productive & accountable
21st Century Learning Partner New Literacy, Klaus Schwab

ugmtalks UGM Channel

OBE VS Traditional Education (TE)
 OBE Versus Traditional Education Process
Traditional education process focuses on the inputs.

Input Process

•Teaching Staff
•Curriculum Teaching & Students at
•Labs Learning Graduation
•Other Resource

• Assessment mainly via exam, test, assignments.

• Quality control from teaching evaluation.
 Outcome-Based Education
OBE shifts from measuring input and process to include
measuring the output (outcome) (Long-term)
(Short-term)
Program & Program
Input Process Subject Education
Outcomes Outcomes
•Teaching Staff Graduates
•Curriculum Teaching & Students at to Fulfill
•Labs Learning Graduation Stakeholders’
•Other Resource Satisfaction

Stakeholders:
• Assessment by exam, test and assignments. EAC
• Assessment of teaching staff, lecture material & flow, Employers
results and student ‘capabilities’ (Short & long-term Industry Advisors
outcomes), lab interview, exit survey etc. Academic Staff
Public and Parents
• More ‘thinking’ projects, with analysis. Students
• Feedback from industry, alumni and other stakeholders. Alumni
• Clear continuous improvement step.
 Outcome Based Education

Ø Shifting from measuring input and process to

include measuring the output (outcome)

Input Process Output Outcome

ØFrom a Resource- or Input-Based or Process-

Based Approach to an Outcome-Based Approach
 Outcome Based Education (OBE)

Long term results at

societal level from the
Impact What we aim to change?
outcome

Short or medium term

results of specific What we wish to achieve?
beneficiaries from the Outcome
output
Goods and/or services
produced Output What we produce?

Processes to convert What we do?

input into output Process
Resources used to
produce the output Input What we use?

Source: Adapted from http://www.gov.za/issues/outcomes-approach

Outcomes-Based
Concept
 Key Concepts and Principles of OBE

1. Focus on competences/learning outcomes

2. Backward curriculum design
3. Constructive alignment (assessment –
learning activities – competences/learning
outcomes)
4. Create learning opportunities
BACKWARD curriculum design
 MODEL HIRARKI DARI OBE

Visi dan Misi dari Institusi

Melengkapi satu sama lain

Saling berhubungan dan
Long
Outcomes

Program Objectives/Profil Lulusan

Learning Outcomes/Capaian
Pembelajaran Lulusan (CPL)
Short
Outcomes
Course Outcomes/Capaian
Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
 Outcome-Based Education
(Closing the Loops)

Assessment

Assessment

Assessment
Alumni

Analysis

Analysis

Analysis
Missions
Visions Program Program Course
Objectives Outcomes Outcomes
Stake
holders
Advisory CQI
committee
CQI

CQI
 Implementation of OBE Program

Effective Program Educational Objectives.

Effective Program Outcomes.
Practical Assessment Tools.
Effective Assessment Planning.
Robust Evaluation Planning.
CQI procedures in place

18
Cuplikan Sinopsis Panduan KPT 2020

Terimakasi
Peraturan Rektor tentang
Pedoman Penyusunan, Evaluasi, dan
Pengembangan Kurikulum
Berbasis Capaian Pembelajaran
(Outcome-based Education)
 SIKLUS PENDIDIKAN BERBASIS OUTCOME

• Bagaimana

OBC
kurikulum
dikembangkan
berdasarkan
capaian
pembelajaran

Berkelanjutan
Perbaikan
OBTL • Bagaimana capaian
pembelajaran dapat
dicapai?

• Bagaimana

OBAEI
capaian
pembelajaran
dijamin
pencapaiannya?
I. KURIKULUM BERBASIS CAPAIAN
PEMBELAJARAN – OUTCOME-
BASED CURRICULUM (OBC)
 DOKUMEN KURIKULUM PRODI
1. Identitas Program Studi
2. Evaluasi Kurikulum dan Tracer Study
3. Landasan Perancangan dan Pengembangan Kurikulum
4. Visi, Misi, Tujuan Strategis, University Value
5. Visi dan Misi Program Studi (Scientific Vision)
6. Tujuan Pendidikan Program Studi (Program Educational Objectives)
7. Capaian Pembelajaran Program Studi (Student Outcomes)
8. Penetapan Bahan Kajian Program Studi
9. Mata Kuliah dan Bobot Sks
10. Matriks/ Struktur dan Peta Kurikulum
11. Rencana Pembelajaran Semester
12. Implementasi Hak Belajar Maksimum 3 Semester di Luar Program
Studi
13. Manajemen dan Mekanisme Pelaksanaan Kurikulum
Objectives

Outcomes

What is the Difference?

Program Educational Objectives/PEO:
Program Objectves are broad statements that
describe what graduates are prepared to attain or be
able to accomplish within a few years of graduation
(2 -3 years after Graduation)

Program Objectives reflect the needs of those

that hire your graduates!
Program Educational Objectives/ Profil Lulusan :

Program Objectives are broad statements that describe what

graduates are prepared to attain or be able to accomplish within a
few years of graduation (2-3 years).

Profil Lulusan adalah penciri atau peran yang dapat dilakukan

oleh lulusan di masyakat dan/atau di bidang keahlian/bidang kerja
tertentu setelah menyelesaikan studinya.

Program Objectives reflect the needs of those that hire

your graduates!
 school work
objectives
outcomes

raise fish run fish bussines

play Badminton win Tournament

work on teams lead teams

Penting diingat bahwa profil merupakan peran
dan fungsi lulusan BUKAN jabatan ataupun
jenis pekerjaan (manajer, supervisor).
Namun dengan mengidentifikasi jenis
pekerjaan dan jabatan dapat membantu
menentukan profil lulusan.
Jumlah profil lulusan biasanya berkisar antara
3-5 pernyataan.
Contoh Profil Lulusan/PEO S1 Teknik
Lingkungan Unand

1. Memperlihatkan pengetahuan yang luas tentang prinsip dan dasar teknik lingkungan
serta aplikasinya melalui karir yang sukses sebagai Sarjana Teknik Lingkungan.
2. Memperlihatkan kemampuan berkomunikasi yang baik secara lisan dan tulisan dalam
menjelaskan masalah keteknikan dan merekomendasikan solusi kepada pemangku
kepentingan.
3. Meningkatkan karir dengan pengembangan profesi dan pembelajaran seumur hidup.
4. Bekerja dengan baik dalam tim yang multidisiplin dan menghargai berbagai
pandangan dalam memecahkan masalah keteknikan.
Contoh Profil Lulusan/PEO S1 Teknik
Industri ITS

1. Lulusan diakui sebagai problem solver yang efektif yang ditandai dengan keterampilan dalam menggunakan
pendekatan yang holistik dan terintegrasi dalam menghadapi permasalahan industri yang komplek di pekerjaan
mereka.
2. Lulusan mempunyai kompetensi untuk mengaplikasikan pendekatan analitik, komputer dan metodologi teknik
industri untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan praktis.
3. Lulusan dapat memerankan fungsi manajerial dan kepemimpinan di jabatan profesional yang mereka pilih.
4. Lulusan dapat beradaptasi secara efektif dengan perubahan-perubahan kebutuhan di dunia kerja dan
melaksanakan pembelajaran sepanjang hayat (life long learning).
Contoh Profil Lulusan Profesi Dokter Unand

1. Dokter yang mampu memberikan pelayanan kesehatan yang holistik dan komprehensif
berdasarkan bukti terbaik secara profesional, disertai keimanan dan ketakwaan pada
Tuhan YME, pribadi berkarakter, akhlak mulia, beretika, berbudi pekerti, dan
menjunjung tinggi moralitas, sebagai pembelajar sepanjang hayat, bertanggungjawab
sosial, cinta tanah air, dan berkomitmen untuk menyehatkan kehidupan masyarakat.
2. Dokter yang berpikir kritis dan kreatif dan memiliki kemampuan literasi di bidang sains,
finansial, sosial dan budaya, serta teknologi informasi dalam menghadapi permasalahan
kesehatan yang kompleks dan dapat bersaing di era global dan mampu terlibat dalam
penyelenggaraan pendidikan.
3. Dokter sebagai agen perubah dan penggerak masyarakat berdasarkan etika kedokteran
dengan berperan sebagai profesional, komunikator, kolaborator, advokator, manajer,
pemimpin, untuk mewujudkan pelayanan kesehatan paripurna berpusat pada individu,
keluarga, komunitas dan masyarakat.
Contoh Profil lulusan Sarjana Peternakan IPB
University
 1. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan manajerial,
Contoh Profil kepribadian yang mandiri dan mampu mengembangkan
keilmuannya; dan kemampuan yang cukup untuk digunakan

Lulusan/PEO
sebagai bekal melanjutkan studi pada jenjang yang lebih
tinggi
2. Menghasilkan lulusan yang mampu mengembangkan bidang
Magister keahlian manajemen (manajemen produksi dan operasional,
manajemen sumber daya manusia, manajemen keuangan,

Manajemen
manajemen pemasaran, dan manajemen strategik).
3. Menghasilkan lulusan yang mampu melaksanakan penelitian

Universitas
sesuai dengan bidangnya.
4. Menghasilkan lulusan yang mampu mengambil keputusan dan
memberikan solusi, berdasarkan analisis ilmu manajemen
Brawijaya 5.
yang sesuai dengan nilai-nilai etika.
Menghasilkan lulusan yang mampu berperan aktif dalam
memecahkan permasalahan manajemen di masyarakat.
Contoh PEO Doktor 1. Lulusan diharapkan memiliki profesionalisme dan
peran kepemimpinan dalam melaksanakan
Teknik Industri penelitian di dunia akademis, industri dan
pemerintahan.
Unand 2. Lulusan diharapkan telah mengadaptasi metode dan
pendekatan dalam bidang Teknik Industri untuk
pengambilan keputusan yang menjawab tantangan
industri saat ini dan di masa depan.
3. Lulusan diharapkan memiliki peran sebagai
pengembang metode-metode baru untuk
memecahkan permasalahan-permasalahan baru
yang dihadapi oleh industri.
Siklus Peninjauan
Profil Lulusan
1
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)

• statements that specify what students will know

(knowledge), be able to do (Skills) or be able to
demonstrate (Behaviour) when they have
completed or participated in a Course or Program
• kriteria minimal tentang kualifikasi
kemampuan lulusan yang mencakup sikap,
pengetahuan dan keterampilan
Kerangka
Kualifikasi
Nasional
Indonesia
Kerangka
Kualifikasi
Nasional
Indonesia
(lanjutan)
CAPAIAN PEM BELAJARANLULUSAN
 Prodi dapat merumuskan sendiri atau mengadopsi
CPL yang disusun oleh asosiasi prodi sejenis.
Capaian
Pembelajaran CPL yang telah dirumuskan prodi dipetakan kepada
Lulusan CPL yang telah disusun sesuai dengan SN-DIKTI dan
KKNI.
Program
Studi (CPL- Jika mempersiapkan prodi untuk mengajukan
akreditasi internasional, maka penyusunan capaian
Prodi) pembelajaran disesuaikan dengan kriteria yang
telah di tetapkan oleh badan akreditasi yang dituju.
 • Mampu mengidentifikasi, merumuskan
dan menyelesaikan permasalahan
keteknikan yang kompleks dengan
menerapkan prinsip-prinsip keteknikan,
sains dan matematika.
Contoh narasi CPL • Mampu berkomunikasi secara efektif
kepada audien dengan berbagai latar
belakang, baik secara lisan, tulisan
ataupun grafis.
• Dst…
 Kode Kode
CPL Program Studi CPL Pada KKNI dan SN-Dikti
CPL CPL
Keterampilan Umum:

Untuk menunjukkan CPL-1 Kemampuan untuk

mengidentifikasi, merumuskan
KU-1 Mampu menerapkan pemikiran logis,
kritis, sistematis, dan inovatif dalam

bahwa rumusan CPL

dan menyelesaikan konteks pengembangan atau
permasalahan keteknikan yang implementasi pengetahuan dan teknologi
kompleks dengan menerapkan yang memperhatikan dan menerapkan
sudah mengacu pada prinsip-prinsip keteknikan, sains
dan matematik
humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya

jenjang kualifikasi KKNI CPL-4 Kemampuan untuk mengetahui

tanggung jawab secara
profesional dan etis dalam
Sikap dan Tata Nilai:

dan SN-Dikti, maka

S-1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
situasi keteknikan dan membuat dan mampu menunjukkan sikap religius;
penilaian berdasarkan informasi S-2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan
pemetaan CPL Prodi yang diperoleh yang harus
mempertimbangkan dampak
dalam menjalankan tugas berdasarkan
agama, moral, dan etika;

terhadap CPL KKNI dan

solusi keteknikan dalam konteks S-4 Berperan sebagai warga negara yang
global, ekonomis, lingkungan bangga dan cinta tanah air, memiliki
dan sosial.
SN-Dikti perlu dilakukan
nasionalisme serta rasa tanggungjawab
pada negara dan bangsa;
S-5 Menghargai keanekaragaman budaya,
pandangan, agama, dan kepercayaan,
serta pendapat atau temuan orisinal
orang lain;
S-6 Bekerja sama dan memiliki kepekaan
sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan;
S-7 Taat hukum dan disiplin dalam
kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
S-8 Menginternalisasi nilai, norma, dan etika
akademik;
Dst…
 Kode Capaian Pembelajaran Lulusan
Indikator Kinerja (IK)
CPL (CPL)
CPL-1 Contoh:
Untuk setiap CPL Mampu mengidentifikasi, merumuskan
dan menyelesaikan permasalahan
1. Mampu memformulasikan
masalah menggunakan model atau
dirumuskan juga Indikator keteknikan yang kompleks dengan pendekatan keteknikan yang sesuai.
Kinerja (IK) yang diperlukan menerapkan prinsip-prinsip keteknikan,
sains dan matematika.
2. Mampu menyelesaikan
untuk mengukur permasalahan keteknikan
menggunakan metode atau teknik
ketercapaian CPL melalui yang sesuai.

proses asesmen. Jumlah IK

untuk setiap CPL sebaiknya CPL-2 Contoh:

3-5 pernyataan saja. Mampu berkomunikasi secara efektif

kepada audien dengan berbagai latar
1. Mampu mempresentasikan ide di
depan audiens dan memberikan
belakang umpan balik.
2. Mampu menulis laporan sesuai
dengan kaidah penulisan ilmiah.
dst....
 Kode Kode Profil Lulusan
Capaian Pembelajaran Lulusan
Kesesuaian CPL dengan profil CPL P1 P2 P3

lulusan harus dipastikan CPL-1 Kemampuan untuk mengidentifikasi,

merumuskan dan menyelesaikan
Ö Ö

sehingga CPL yang telah permasalahan keteknikan yang kompleks

dirumuskan terbukti dengan menerapkan prinsip-prinsip
keteknikan, sains dan matematik.
mendukung pembentukan atau CPL-5 Kemampuan untuk berfungsi secara efektif Ö Ö

pencapaian profil lulusan yang dalam tim yang anggotanya bersama-sama

memberikan kepemimpinan, menciptakan
telah ditetapkan. Hal ini dapat lingkungan kolaboratif dan inklusif,
menetapkan tujuan, merencanakan tugas,
ditampilkan dalam suatu dan memenuhi tujuan.
pemetaan CPL dan profil lulusan CPL-7 Kemampuan untuk memperoleh dan Ö Ö
menerapkan pengetahuan baru yang
dibutuhkan, menggunakan strategi
pembelajaran yang tepat
dst....
Penetapan
ü Bahan kajian adalah suatu bangunan ilmu,
teknologi atau seni, objek yang dipelajari, yang
menunjukkan ciri cabang ilmu tertentu, atau

Bahan
dengan kata lain menunjukkan bidang kajian atau
inti keilmuan suatu program studi. Bahan kajian
dapat pula merupakan pengetahuan/bidang kajian

Kajian
yang akan dikembangkan, keilmuan yang sangat
potensial atau dibutuhkan masyarakat untuk masa
datang.
ü Pilihan bahan kajian ini sangat dipengaruhi oleh visi
keilmuan program studi yang bersangkutan, yang
biasanya dapat diambil dari program
pengembangan program studi (misalnya diambil dari
pohon penelitian program studi). Tingkat keluasan,
kerincian, dan kedalaman bahan kajian ini
merupakan pilihan otonom masyarakat ilmiah di
program studi tersebut. Bahan kajian tidak
merupakan mata kuliah.
 BAHANKAJIAN:STANDAR ISI
(KEDALAMANDANKELUASAN)
Pasal 9 SN-Dikti(Permendikbud No. 3 Tahun 2020)
(1) tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 (1) untuk setiap
program pendidikan, dirumuskan dengan mengacu pada deskripsi capaian pembelajaran lulusan dari KKNI.
(2) Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sebagai berikut:
a. lulusan program diploma tiga……
b. lulusan program diploma empat dan sarjana paling sedikit menguasai konsep teoritis bidang
pengetahuan dan keterampilan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus
dalam bidang pengetahuan dan keterampilan tersebut secara mendalam;
c. lulusan program profesi ……
d. lulusan program magister, magister terapan, dan spesialis paling sedikit menguasai teori dan
teori aplikasi bidang pengetahuan tertentu; dan
e. lulusan program doktor, paling sedikit menguasai filosofi keilmuan bidang pengetahuan dan
keterampilan tertentu.
(3) Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (2) bersifat
kumulatif dan/atau integratif.
(4) Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dituangkan
dalam bahan kajian yang distrukturkan dalam bentuk mata kuliah.
 1. Work Design & Measurement

Body of Knowledge 2. Operations Research & Analysis

3. Engineering Economic Analysis
keilmuan Teknik 4. Facilities Engineering & Energy Management

Industri yang terakhir 5. Quality & Reliability Engineering

6. Ergonomics and Human Factors
dirumuskan oleh IISE 7. Operations Engineering & Management
pada tahun 2019 8. Supply Chain Management

terdiri dari 13 area

9. Engineering Management
10. Safety
keilmuan, yaitu: 11. Information Engineering
12. Design and Manufacturing Engineering
13. Product Design & Development
 No. Bahan Kajian (BK) Deskripsi/ Uraian Bahan Kedalaman
Kajian Penguasaan
1. Riset Operasi dan Analisis Dalam Riset Operasi dan Analisis Mahasiswa
harus diberikan pengetahuan mampu
tentang: memanfaatkan
• Riset Operasi dan menerapkan
• Pemrograman linier metode-metode,

Bahan
• Persoalan transportasi teknik-teknik dan
• Persoalan penugasan linier peralatan ilmiah
• Aliran jaringan dan optimasi dalam riset
• Pemrograman dinamis operasi untuk
• Analisis keputusan dan Game memecahkan

Kajian
Theory persoalan-
• Pemodelan dalam kondisi persoalan yang
ketidakpastian timbul di dalam
• Sistem antrian organisasi/industri
• Simulasi sistem ataupun dalam
kehidupan sehari-
hari yang
membutuhkan
pemecahan yang
optimal.

Dst
…
Penetapan Bahan Kajian
No. Bahan Kajian Contoh Rincian Kelompok Bahan Kajian Prodi S1 Teknik Industri
1 Inti Keilmuan 1. Work Design and Measurement
2. Operations Research and Analysis
3. Engineering Economics Analysis
4. Facilities Engineering and Energy Management
5. Quality & Reliability Engineering
6. Ergonomics and Human Factors
7. Etc.
2 IPTEK pendukung 1. General, social/humaniora, and environmental knowledge
2. Math and basic science
3. Etc.
3 Ciri khas perguruan tinggi 1. Entrepreneurship (EP)
2. Kuliah Kerja Nyata
 Matriks
keterkaitan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)

antara No.

1
Bahan Kajian (BK)

Bahan kajian 1
CPL-1 CPL-2 CPL-3 dst...

bahan kajian
2 Bahan kajian 2
3 Bahan kajian 3

dengan CPL
Dst.
 Penentuan Mata Kuliah dari Bahan Kajian

No Bahan Kajian Sub Bahan Kajian/Materi Mata Kuliah SKS

Pembelajaran
1. Operations • Operations Research Operation Research I 3
Research and • Linear Programming (LP)
Analysis • Transportation Problem
• Linear Assignment Problem
• Network Flows and Operation Research II 3
Optimization
• Deterministic Dynamic
Programming
• Decision Analysis and Game
Theory
• Modeling under Uncertainty
• Queuing Systems System Simulation 3
• Simulation
Pemetaan Mata Kuliah terhadap Bahan Kajian

Mata Kuliah/Blok/Siklus/Stase Saat ini

M
Bahan Kajian Inti M M M M M
K
dan Pendukung K K K K K
-
Prodi 1 2 3 4 5
n
Bahan Kajian 1
Bahan Kajian 2
Bahan Kajian 3
Dst…
Penentuan
Bobot SKS
Perumusan
Rumusan CPMK/Sub-CPMK yang baik memiliki sifat:
Specific – rumusan harus jelas, menggunakan istilah
yang spesifik
Capaian/Sub menggambarkan kemampuan: sikap, pengetahuan, dan
keterampilan yang diinginkan, menggunakan kata kerja

Capaian
tindakan nyata (concrete verbs);
Measurable – rumusan harus mempunyai target hasil

Pembelajaran
belajar mahasiswa yang dapat diukur, sehingga dapat
ditentukan kapan hal tersebut dapat dicapai oleh
mahasiswa;

Mata Kuliah Achievable – rumusan menyatakan kemampuan yang

dapat dicapai oleh mahasiswa;

(CPMK /Sub- Realistic – rumusan menyatakan kemampuan yang

realistis untuk dapat dicapai oleh mahasiswa;

CPMK)
Time-bound – rumusan menyatakan kemampuan yang
dapat dicapai oleh mahasiswa dalam waktu cukup dan
wajar sesuai bobot sksnya.
Contoh
1. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip-prinsip
pengambilan keputusan yang mempertimbangkan
aspek ekonomi dan etika keinsinyuran (CPL-1 IK-2, CPL-

rumusan
4 IK-1).
2. Mahasiswa mampu menjelaskan jenis-jenis biaya,
melakukan estimasi biaya, dan membuat diagram
CPMK /Sub- 3.
cashflow (CPL-1 IK-2, CPL-2 IK-3, CPL-8 IK-3)
Mahasiswa mampu menghitung time-value of money

CPMK
dari sebuah cash flow (CPL-1 IK-2, CPL-2 IK-3, CPL-8 IK-
3)

4. 4. Mahasiswa mampu melakukan pengambilan

keputusan ekonomi dalam konteks keteknikan
menggunakan analisis ekonomi teknik (CPL-1 IK-2 CPL -
3, CPL-2 IK-3, CPL-8 IK-3)

5. 5. Mahasiswa mampu melakukan pengambilan

keputusan ekonomi dalam konteks keteknikan setelah
mempertimbangkan depresiasi asset dan pajak
6. (CPL-1 IK-2, CPL-2 IK-3, CPL-8 IK-3)
Struktur
Kurikulum
Peta Jalan (road map)
Pencapaian CPL
Struktur
Kurikulum
Contoh Peta Kurikulum
 ALUR PENGEMBANGAN KURIKULUM UNTUK MENDUKUNG IMPLEMENTASI MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA

9 PENE-
LITIAN
Standar Penjaminan mutu
8 Internal Nasional Internasl
PENDI- Kompetensi
SN-DIKTI DIKAN Tambahan
7 Permendikbud
No. 03 Tahun 2020
LUAR PT
PkM Lamp SN-Dikti
PENGETAHUAN
6 SIKAP

VMTS
PROFIL
LULUSAN
OBE PRODI PRODI
LAIN
5 UN-VAL KETERAMPILAN KETERAMPILAN
A
UMUM KHUSUS
Lamp SN-Dikti
4 PT-X
TRACER EVALUASI PERK.
3 STUDY KURIKULUM IPTEKS
PRODI PRODI
SEJENIS LAIN
2
PT-Y
1 IR-4.0
Panduan KPT 2020
Mengakomodir
MBKM (Credit
Earning)
Mengakomodir MBKM
(Hak Belajar Luar PT)
TERIMA KASIH